Mengenal Budget Biaya Administrasi
Menurut Munandar (2003, hal 187) pengertian
anggaran biaya administrasi adalah Anggaran yang merencanakan secara lebih
terperinci tentang biaya yang terjadi serta biaya lain yang sifatnya untuk
keperluan secara keseluruhan, yang di dalamnya meliputi rencana tentang jenis
biaya administrasi, jumlah biaya administrasi, dan waktu (kapan) biaya
administrasi tersebut terjadi dan dibebankan, yang masing-masing dikaitkan
dengan tempat (departemen) dimana biaya administrasi tersebut terjadi. Anggaran
biaya umum adalah anggaran yang berisi semua biaya-biaya yang dikeluarkan oleh
perusahaan untuk direksi dan stafnya, bagian keuangan dan bagian administrasi.
Anggaran administrasi yaitu anggaran yang berisi
biaya-biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk kegiatan-kegiatan yang menunjang usaha perusahaan diluar
kegiatan pabrik. Anggaran biaya administrasi merupakan anggaran yang disusun
secara terperinci tentang besarnya biaya administrasi perusahaan dan
biaya-biaya lain untuk keperluan secara keseluruhan dari perusahaan.
Dalam penyusunan anggaran biaya administrasi ada
beberapa faktor yang mempengaruhi penyusunan anggaran biaya administrasi antara
lain :
1. Anggaran penjualan
2. Anggaran unit yang
diproduksikan
3. Berbagai standar yang
telah ditetapkan perusahaan
4. System pembayaran upah
(gaji)
5. Metode depresiasi
6. Metode alokasi biaya
Sangat penting mengetahui faktor yang mempengaruhi
penyusunan anggaran agar bisa meminimalisir resiko yang mungkin terjadi. Berikut
adalah faktor yang mempengaruhi penyusunan anggaran:
1. Faktor internal :
·
Data penjualan pada tahun-tahun yang lalu;
·
Kebijaksanaan perusahaan yang berhubungan dengan
masalah harga jual, syarat pembayaran yang dijual, dan sebagainya.
·
Kapasitas produksi yang dimiliki perusahaan
·
Tenaga kerja, modal kerja dan
fasilitas-fasilitas yang dimiliki perusahaan
2. Faktor eksternal
·
Keadaan persaingan
·
Tingkat pertumbuhan penduduk
·
Tingkat penghasilan masyarakat
Langkah-langkah dalam rangka penyusunan standar
biaya administrasi dan umum adalah sebagai berikut:
1. Observasi dan analisa
pendahuluan
Langkah ini penting di dalam memastikan semua
masalah yang harus diketahui, dan memilih luasnya kegiatan yang dapat
distandarisasi serta untuk membantu mengeliminasi kelemahan-kelemahan yang
sifatnya routine.
2. Memilih fungsi atau
kegiatan yang disusun standarnya
Standar biaya administrasi dan umum hanya dapat
disusun untuk fungsi atau kegiatan yang presentasinya dapat diukur secara
pasti, dalam bentuk satuan standar pengukur.
3. Penentuan satuan standar
pengukur kegiatan
Satuan standar pengukur untuk suatu bagian atas
sub-bagian kegiatan administrasi umum tergantung kepada kegiatan khusus yang dilaksanakan
oleh bagian yang bersangkutan, sehingga dapat dipakai alat mengukut prestasi.
4. Menentukan metode dan
perhitungan dasar
Penelitian gerak dan waktu hanya dilakukan terhadap
bagian atau sub-bagian dari fungsi administrasi dan umum ynag dapat disusun
standarnya. Atas dasar penelitian gerak dan waktu tersebut disusun anggaran
biaya dan dihitung besarnya biaya standar.
5. Testing atas biaya
standar
Setelah biaya standar dihitung, maka standar
tersebut harus dites lebih dahulu untuk mengetahui apakah praktis dipakai.
6. Aplikasi akhir
Dalam aplikasi akhir dari standar memerlukan penjelasan dan keikutseraan para pelaksana, sesuai dengan tanggungjawab atas pekerjaannya masing-masing, karena yang akan diukur prestasinya adalah para pelaksana tersebut.
Contoh Soal Budget Biaya Administrasi dan Umum Klik Link berikut :
Soal Budget Biaya Administrasi
Tugas Mahasiswa :
Buatlah Contoh Anggaran Budget Biaya Administrasi secara berkelompok maksimal 6 Mahasiswa, buat dalam bentuk pdf dengan waktu pengerjaaan maksimal 1 minggu. (Tidak boleh sama persis dengan kelompok lainnya dalam satu kelas.
No comments:
Post a Comment